PRODI AFI UIN SYEKH WASIL KEDIRI PERKUAT KIPRAH DI ASAFI 2025, DARI KONSOLIDASI KURIKULUM HINGGA FORUM INTERNASIONAL
FUDA Newsroom – Program Studi Aqidah dan Filsafat Islam
(AFI) Fakultas Ushuluddin dan Dakwah UIN Syekh Wasil Kediri berpartisipasi
aktif dalam Annual Meeting dan International Conference (AMIC) ASAFI
2025 bertema “Critical Discourse on Islamic Philosophy” yang digelar di
kampus STAI Sadra, Jakarta, pada Kamis s.d. Sabtu (27–29/11/2025). Kegiatan ini
menjadi ajang strategis penguatan jejaring akademik sekaligus peningkatan mutu
keilmuan Prodi AFI secara nasional dan internasional.
Ketua ASAFI, Prof. Kholid al-Walid, dalam sambutannya
menegaskan bahwa Prodi AFI memiliki mandat intelektual untuk melahirkan pemikir
Islam yang mampu merespons persoalan kontemporer. “Filsafat Islam tidak hanya
menjaga tradisi keilmuan, tetapi juga memberi jawaban atas tantangan sosial,
moral, dan keberagaman,” ujarnya.
Konferensi ini diikuti puluhan perguruan tinggi Islam dari
berbagai daerah. Laporan penyelenggaraan yang disampaikan Irzum Farihah
menyebutkan bahwa forum ASAFI menjadi momentum penting untuk memperkuat
manajemen prodi, mutu akademik, serta kolaborasi riset dan pengabdian
antar-kampus.
UIN Syekh Wasil Kediri tidak hanya hadir sebagai peserta,
tetapi juga menyumbangkan gagasan ilmiah. Ketua Program Studi (Kaprodi) AFI,
Zuhri Humaidi, mempresentasikan paper berjudul “Reconstructing Maqāṣid
al-Sharīʿah within the Systems Philosophy Approach (Jasser Auda’s
Methodological Proposal)”. Sementara Sekretaris Program Studi (Sekprodi)
AFI, Abdul Mujib, menyajikan paper “A Philosophy of Local Harmony:
Interpreting Religious Tolerance as Habitus in Multireligious Communities of
Kediri”.
Menurut Dr. Zuhri Humaidi, keikutsertaan UIN Syekh Wasil
Kediri dalam forum ASAFI merupakan bagian dari komitmen institusional untuk
memperluas jejaring akademik, meningkatkan mutu pendidikan, serta mendorong
pengembangan kurikulum yang responsif terhadap dinamika global. “Melalui forum
ini, Prodi AFI berupaya menyiapkan lulusan yang kritis, kontekstual, dan
relevan dengan kebutuhan masyarakat,” tegasnya.
Partisipasi aktif ini menegaskan posisi Prodi AFI UIN Syekh
Wasil Kediri sebagai bagian dari komunitas akademik yang tidak hanya mengikuti
perkembangan filsafat Islam, tetapi juga berkontribusi nyata dalam penguatan
keilmuan Aqidah dan Filsafat Islam di tingkat nasional dan internasional.
Kontributor: Abdul Mujib | Editor: Fuat Hasan

